Nanga Bulik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau berkomitmen untuk terus mempercepat penyerapan anggaran di sisa waktu yang ada. Hal itu seperti disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Lamandau, Lilis Suriani, Jum’at (13/10) di sela-sela kegiatannya.
Diketahui, dalam Rapat Tim Evaluasi Pengawasan dan Realisasi Anggaran (TEPRA) tingkat Provinsi Kalteng, realisasi keuangan Kabupaten Lamandau pertanggal 30 September 2023 sebesar 58,23 persen, sedangkan realisasi fisik sebesar 66,37 persen. Realisasi tersebut berada di urutan ke-6 setelah Kabupaten Katingan, Kotim, Kobar, Sukamara dan Gunung Mas.
“Pada Rapat TEPRA tingkat Provinsi Kalteng kemarin, kita (Kabupaten Lamandau) untuk realisasi keuangan berada di urutan ke-6 se-Kalteng. Mudah-mudahan kita bisa cepat lagi penyerapan anggaran untuk tahap selanjutnya”, kata Pj. Bupati.
Dengan sisa waktu kurang lebih 2 bulan yang tersisa untuk tahun anggaran 2023 ini, Pj Bupati menginstruksikan agar seluruh OPD dapat memaksimalkan realisasi penyerapan anggaran.
“Terus lakukan monitoring terhadap pekerjaan-pekerjaan yang sedang berlangsung, juga koordinasi. Jadi ketika ada kendala, bisa secepatnya dicarikan solusi. Jangan sampai ada kendala dibiarkan hingga akhirnya tidak bisa mencapai target,” ujarnya. Sementara itu, sebelumnya Pj Bupati Lamandau yang diwakilkan oleh Asisten Administrasi Perekonomian, Pembangunan dan SDA Setda serta Kepala Bappedalitbang menghadiri rapat TEPRA Triwulan III Tahun Anggaran 2023, yang dilaksanakan di Aula Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Kalteng, Kamis (12/10). (Diskominfostandi)