Beranda » Warga Kembali Serbu Pasar Minyak Goreng Murah di Kabupaten Lamandau

Warga Kembali Serbu Pasar Minyak Goreng Murah di Kabupaten Lamandau

by Admin Kominfo

Lamandau Bergerak Cepat (LBC) – Ketua TP PKK Kabupaten Lamadau Ny. Rusdianti Hendra Lesmana hadiri dan memantau langsung kegiatan pasar murah minyak goreng yang diadakan di Lapangan Kartawana Kelurahan Nanga Bulik, Sabtu (09/04).

Kegiatan tersebut merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Citra Borneo Indah Group dan PT. Sawit Sumber Mas Sarana yang bersinergi bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Lamandau serta TP-PKK Kabupaten Lamandau.

Kurang lebih sebanyak 8000 liter minyak goreng curah didistribusikan ke tengah masyarakat agar dapat membeli minyak goreng dengan harga 11.500 rupiah per liter ditengah lonjakan harga minyak goreng kemasan yang mencapai 25.000 rupiah per liter.

Pasar Murah Minyak Goreng ini diadakan karena masih terjadinya kelangkaan minyak goreng, sehingga masyarakat berbondong-bondong mengantri minyak goreng tersebut dengan persyaratan, membawa KTP, membawa galon, uang cash dan maksimal 5 liter minyak goreng.

Ketua TP-PKK Ny. Rusdianti Hendra Lesmana menjelaskan bahwa dengan adanya pasar minyak goreng murah ini masyarakat bisa terbantu untuk memenuhi kebutuhan dapur dan usaha mikro masyarakat yang ada di Kabupaten Lamandau, dan berharap dengan adanya kerjasama antara Pemda dan swasta ini dapat terus berkelanjutan.

Selain di Kelurahan Nanga Bulik, peruntukan minyak goreng murah ini juga untuk masyarakat sekitar seperti dari Desa Batu Hambawang dan Desa Batu Kotam yang mana dalam pelaksanaannya masyarakat yang mau membeli dikoordinir langsung oleh Kepala Desa masing-masing. Pasar minyak goreng murah ini masih lanjut esok hari untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di sekitar Desa Arga Mulya, Desa Sungai Mentawa, Desa Guci dan Desa Perigi Raya.

Salah satu masyarakat yang mendapatkan minyak goreng murah ini sangat berterima kasih, “kami sebagai masyarakat merasa terbantu, sehingga mengurangi beban pengeluaran tambahan untuk minyak goreng dan juga dapat digunakan untuk berjualan, berharap kegiatan serupa bisa dilaksanakan kembali “, katanya. (Diskominfo)

Related Articles

Leave a Comment