Nanga Bulik – Pj Bupati Lamandau Lilis Suriani membuka secara resmi kegiatan Pembentukan dan Pelatihan Desa/Kelurahan Tangguh Bencana (Destana) Kabupaten Lamandau tahun 2024, di aula Hotel Putri Tunggal, rabu (12/6).
Pj Bupati mengatakan bahwa saat ini intensitas dan kompleksitas bencana telah menimbulkan korban jiwa, kerusakan dan kerugian yang besar, serta dapat menganggu aktifitas dan produktifitas baik untuk keberlangsungan dunia usaha maupun kehidupan bermasyarakat.
“Oleh sebab itu, bencana merupakan urusan semua pihak dan pentingnya semua kita memahami risiko dan berbagi peran dan tanggung jawab”, kata Pj Bupati.
“Kami berharap, melalui latihan dan simulasi bencana ini agar masyarakat mengenal ancaman risiko di lingkungannya, mampu mengelola informasi peringatan dini, memahami rambu peringatan serta mengurangi kepanikan dan ketergesaan saat evakuasi”, lanjut Pj Bupati. Total peserta yang mengikuti kegiatan selama tiga hari mulai tanggal 11 sampai dengan 13 juni ini, sebanyak 120 peserta dari 4 desa dan 1 kelurahan, yaitu Kelurahan Tapin Bini, Desa Samu Jaya, Kahingai, Hulu Jajabo, Batu Hambawang, dan anggota Destana yang telah dibentuk. (Diskominfostandi)