Beranda » Bupati Cup Katinting Chapter I: Ajang Sportivitas dan Pelestarian Budaya Sungai Lamandau

Bupati Cup Katinting Chapter I: Ajang Sportivitas dan Pelestarian Budaya Sungai Lamandau

by Admin Kominfo

Nanga Bulik – Untuk pertama kalinya, Pemerintah Kabupaten Lamandau menggelar Bupati Cup Chapter I Lomba Perahu Katinting tahun 2025 yang menjadi ajang balap perahu tradisional yang sarat dengan nilai budaya, berlangsung di Sungai Lamandau, tepatnya di bawah Jembatan Lamandau, Desa Kujan, Kecamatan Bulik, Kamis (23/10).

Lomba tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Lamandau, Rizky Aditya Putra, yang menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas antusiasme para peserta, baik dari Lamandau maupun dari kabupaten tetangga.

“Ini menjadi kebahagiaan tersendiri bagi kita semua, karena untuk pertama kalinya Kabupaten Lamandau menyelenggarakan Bupati Cup Lomba Perahu Katinting, meskipun sarana olahraga kita masih terbatas, semangat masyarakat menjadi bukti bahwa keterbatasan bukan penghalang untuk berprestasi,” ungkapnya.

Bupati menambahkan, lomba perahu katinting tidak sekadar menjadi ajang adu cepat di atas air, tetapi juga bentuk pelestarian budaya masyarakat pesisir sungai yang telah lama menjadi bagian dari identitas Lamandau.

“Kegiatan ini kita jadikan momentum untuk menjaga warisan budaya sekaligus menumbuhkan potensi olahraga air di daerah kita,” ujarnya.

Bupati Rizky juga berharap, melalui kegiatan ini akan lahir atlet-atlet muda berbakat yang dapat mengharumkan nama Kabupaten Lamandau hingga tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional. Ia menegaskan komitmennya untuk menjadikan lomba perahu katinting sebagai agenda rutin tahunan Pemkab Lamandau.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Lamandau, Medika, melaporkan bahwa Bupati Cup Chapter I Katinting diikuti oleh sebanyak 84 peserta dari berbagai Kabupaten di Kalimantan Tengah.

Kegiatan ini mempertandingkan dua kategori, yakni kelas standar 500cc dan kelas tune up 500cc, dengan total hadiah sebesar 67 juta rupiah.

“Seluruh peserta juga telah didaftarkan ke BPJS sebagai bentuk perlindungan selama mengikuti lomba, dan akan diserahkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan secara simbolis oleh BPJS Ketenagakerjaan,” ujarnya. (Diskominfostandi)

Related Articles

Leave a Comment